Karakterisasi magnet NdFeB parameter bahan magnetik

2023-10-20

Magnet NdFeB mencirikan parameter material magnetik masing-masing:



1、Produk energi magnetik (BH)


Definisi: Hasil kali kerapatan fluks magnet (B) dan kuat medan magnet (H) yang bersangkutan pada setiap titik kurva demagnetisasi magnet permanen. Ini adalah parameter yang mencirikan total energi yang tersimpan dalam medan magnet yang dihasilkan secara eksternal per satuan volume bahan magnet permanen. Satuan: MGOe atau J/m3.

Penjelasan singkat: Hasil kali B dan H di sembarang titik pada kurva demagnetisasi, yaitu BH, kita sebut hasil kali energi magnet, dan nilai B x H yang lebih besar disebut hasil kali energi magnet yang lebih besar, untuk titik D pada kurva demagnetisasi . Produk energi magnetik merupakan salah satu parameter penting untuk mengukur jumlah energi yang tersimpan dalam magnet. Jika magnet yang digunakan sesuai dengan energi tertentu, maka ukuran magnet harus sekecil mungkin.



2、Sisa Magnet Br


Definisi: Hilangkan medan magnet setelah bahan magnet magnet NdFeB dimagnetisasi, sisa kekuatan magnetisasi pada feromagnet termagnetisasi.



3、Koersivitas(Hcb、Hcj)


Hcj (gaya koersif yang diberkahi) agar kekuatan magnetisasi magnet berkurang menjadi nol diperlukan untuk menerapkan kekuatan medan magnet terbalik, kita menyebutnya gaya koersif endowmen. Koersivitas yang diberkahi adalah kuantitas fisik yang mengukur kemampuan magnet untuk menahan demagnetisasi, dan gaya koersif inilah yang menunjukkan bahwa kekuatan magnetisasi M pada material turun ke nol. Dalam penggunaan magnet, semakin tinggi koersivitas magnet, semakin baik stabilitas suhunya.

Hcb (koersivitas magnet) pada bahan magnet menambahkan medan magnet balik, sehingga kuat induksi magnet sampai nol yang diperlukan untuk nilai kuat medan magnet balik disebut koersivitas magnet (Hcb). Namun pada saat ini kekuatan magnetisasi magnet tidak nol, melainkan hanya penambahan medan magnet balik dan kekuatan magnetisasi magnet bertindak saling meniadakan. (Kekuatan induksi magnet luar adalah nol) Pada saat ini, jika medan magnet luar ditarik, magnet masih mempunyai sifat kemagnetan tertentu.


4、Koefisien suhu


Koefisien suhu remanen magnet remanen αBr: Ketika suhu lingkungan naik dari suhu kamar T0 ke suhu T1, magnet remanen Br magnet NdFeB turun dari B0 ke B1; ketika suhu lingkungan dikembalikan ke suhu kamar, Br tidak dapat dikembalikan ke B0, tetapi hanya ke B0'. Selanjutnya ketika suhu lingkungan berubah antara T0 dan T1 (dengan asumsi perubahannya tidak terlalu besar), perubahan Br bersifat reversibel linier. Koefisien suhu reversibel magnet remanen αBr adalah: - Demikian pula, kita dapat menurunkan koefisien suhu βHcj untuk koersivitas Hcj sebagai berikut: Koefisien suhu α dan β hanya mengukur perubahan sifat magnetik yang dapat dibalik, yakni pemulihan suhu yang mengembalikan sifat magnetik.



Dapatkan harga terbaru? Kami akan membalas sesegera mungkin (dalam waktu 12 jam)